Palace Dome

Seperti sebuah warna..
Kau hadir dalam hidupku
Mewarnai setiap ingatanku
Melebur dalam khayalanku
Setiap waktu

Seperti sebuah warna..
Kau artistik
Tidak dapat kudeteksi,bahkan dengan mesin tercanggih sekalipun
Mengusik setiap desah nafas dan kedipan mata

Dan seperti sebuah warna..
Kau hadir dengan berbagai corak dalam cerita
Kau menebar senyuman yang tak dapat kusaksikan
Kau begitu dekat..
Tapi tak dapat terjangkau olehku

Kau..
Sebuah alur yang masih kutelusuri asal muasalnya
Aku hanya dapat menyusun setiap lembar memori tentangmu
Karena aku hanya dapat memanggilmu
Dan berharap,
Kau akan mendatangiku dengan kalimat dambaan

Yang ku tahu
Hanyalah sebuah julukan kecil tapi 'Istimewa'

By:Abid Azed

Galaxy

Aku tau ini semua terkesan tidak adil
Dan bahkan akupun tau,bahwa ini sudah terjadi
Aku tidak bisa mengatakan apapun tentang hal ini
Karena aku terlalu sering mendengar alasannya
Alasan yang sama,
Yang selalu kau ucapkan dengan basa-basi dan jenaka
Kau dan dirinya,Aku berusaha untuk tidak mengetahui apapun tentang ini
Kita mungkin tidak sejalan
Karena apa yang aku mulai tidak pernah kukatakan dengan kejujuran
Kau hanya perlu tau
Dibalik semua umpatan yang ku goreskan dengan rapi
Aku berharap,Aku tetap baik-baik saja
Semuanya memang terlihat begitu jelas dan nyata
Kau tidak perlu memberikan setumpuk kalimat penyangkalan untuk menyembunyikannya
Aku rasa,mungkin lebih baik lagi
Aku bersedia meninggalkan semua ini dengan senyuman
Aku harus menerima semua keputusanmu,tidak akan ada penyesalan
Jalan yang kau pilih adalah apa yang sebenarnya kau inginkan
Aku tau
Aku samasekali tidak mampu menahan semua ini
Keegoisan ku,memerintahkan setiap gerakan untuk memiliki
Tapi,Aku paham,Kau sedang digenggam oleh dia,
Seseorang yang ku kira telah memiliki hatimu sepenuhnya
Aku hanya membutuhkan sedikit pernyataan
Untuk menegaskan bahwa seharusnya aku tidak apa-apa
Aku tetap baik

Setiap keraguan hadir dalam hitungan waktu
Tapi,sepertinya aku belum memiliki kepastian
Aku tidak pernah memiliki maksud apapun tentang luka yang tersingkap begitu saja
Aku hanya tidak ingin terlalu mudah untuk melupakannya
Melupakan bahwa aku dengan begitu bodohnya mencintai kesedihan
Karena harus berpaling tanpa salam penutup
Aku hanya masih berharap,
Nanti..
Ketika aku memiliki kesempatan untuk menoleh kebelakang,
Aku menemukanmu tepat disana
_Tanpa Luka_

By:Abid Azed

Namaku Adalah Hamba ALLAH

Ya Rabb..
Saat aku menyukai seseorang
Ingatkanlah aku akan sebuah akhir
Sehingga aku tetap bersama dengan-Mu,Dzat yang tak akan pernah berakhir

Ya Rabb..
Jika aku merindukan seorang kekasih
Rindukanlah aku pada dia yang rindu cinta sejati-Mu
Agar bertambah kuat cintaku kepada-Mu

Ya Rabb..
Jika aku mesti mencintai seseorang
Temukanlah aku dengan orang yang Engkau kasihi
Agar akupun menjadi hamba yang terkasihi

Ya Rabb..
Jika aku benar-benar jatuh cinta
Jagalah cinta itu
Agar tak melebihi cintaku pada-Mu

Ya Rabb..
Jika aku berucap'Aku mencintai-Mu'
Biarkanlah kukatakan kepada hatinya bertaut pada-Mu
Agar aku tak jatuh pada cinta yang bukan karena-Mu

Ya Rabb..
Jika aku telah jatuh cinta
Bimbinglah cinta itu
Agar bisa menuntunku menuju jannah-Mu


By: Abid Azed
Dengan izin Allah SWT

1 Januari 2019

Semua memori itu berputar dengan kenangan yang mengejek
Memperlihatkan setiap adegan yang menyengat mata dan batin seketika
Rasa itu berkecamuk dan berdemonstrasi untuk meminta pertanggung-jawaban dari sang pemegang pena
Dan dunia seakan lupa mengisyaratkan pada hatinya bahwa dia tidak seberuntung imajinasi konyolnya
Tidak ada yang sempat menyadarkannya
Sehingga rasa itu begitu cepat tertulis bersama 'Tinta Merah'
Menyakitkan
Mengoyak tangis yang telah lama terkunci pada kelopak mata
Semua adalah ketidakjelasan yang dinikmati kehadirannya
Ia datang membawa cahaya harapan,entah kepada siapa
Namun..
Kepergiannya membuat coretan garis semakin menghitam
Mengenai setiap episode yang telah lama terlupakan oleh waktu
Seakan rasa itu tau tentang segalanya

"LEGENDA SIPUT MENYERET BULAN"

By:Abid Azed

Aritmatika Cinta

Aku belum pintar untuk mengutarakannya
Aku seakan hanya dapat membisu
Menyaksikan hati dan otakku beradu cekcok tanpa hasil
Kerumitan hadir dalam setiap hitungan
Semakin aku mengakuinya
Maka ini akan terasa semakin menyesakkan
Aku ini hanyalah bagian dari segelintir orang yang bodoh dalam menyikapinya
Ini memang memilukan
Saat aku mengatakan diriku bodoh dalam hal ini 
Dan saat aku menyadari bahwa ternyata aku memang benar-benar bodoh
Ini lelucon paling mengesalkan
Dan aku diseret paksa untuk bermain di dalamnya
Aku tidak menguasai peranku
Aku hanya terus membingungkan hal-hal yang tidak masuk akal
Dan ini membuatku 'Lelah'
Aku ingin kembali
Aku ingin pulang
Jalan yang ku ambil membuatku ragu
Apa ini benar?
Apa ini nyata?
Dan aku hanya dapat terdiam seribu bahasa
Bosan untuk mempertanyakan sebuah pernyataan
Ini benar-benar 'Rumit'
Kisahku memang tidak secantik kisah yang lain
Ini hanyalah sedikit keribetan yang memerintahkan tanganku untuk menulis
Dan aku tau..
Ini sangat buruk

Dan Akupun Bertanya

Namanya menjadi misteri

Disini..

Di sebuah tempat bernama hati

Tersemai kerinduan pada parasnya yang menawan

Menghilangkan luka

Dan menghadirkan kebahagiaan

Namanya menjadi misteri

Seperti setiap hujan deras yang membasahi bumi

hati ini dipenuhi oleh tumpukan tanda tanya

Entah siapa

Akupun tak tau nama depannya

Lalu..

Apakah kisahku akan segera temui mentari?

Namanya adalah kerinduan

Rindu yang membisikkan nyanyian ketenangan

Rindu yang datang dan perginya setiap saat

Seperti permulaan hari yang terasa berat

Namanya adalah cinta

Pada jiwa yang riwayatnya tak kuketahui

Jiwa yang akan datang pada suatu masa

Dan kegaduhan dalam hati ini akan segera terhenti

Terimakasih untuk kesempatan mengenalmu

Dariku

By: Abid Azed